Harry Potter dan Kamar Rahasia adalah novel fantasi karangan penulis Inggris J. K. Rowling yang merupakan novel kedua dalam seri Harry Potter. Novel ini mengisahkan tahun kedua Harry Potter di Sekolah Sihir Hogwarts, ketika serangkaian pesan di dinding koridor sekolah memperingatkan bahwa "Kamar Rahasia" telah dibuka dan "pewaris Slytherin" akan membunuh semua murid yang tidak berasal dari keluarga penyihir berdarah murni. Ancaman ini ditemukan setelah serangan yang menyebabkan penghuni sekolah ketakutan. Sepanjang tahun, Harry dan sahabatnya, Ron dan Hermione, menyelidiki peristiwa tersebut.
Buku ini diterbitkan di Inggris pada tanggal 2 Juli 1998 oleh Bloomsbury dan setahun kemudian diterbitkan di Amerika Serikat pada 2 Juni 1999 oleh Scholastic Inc. Meskipun Rowling mengatakan bahwa ia mengalami kesulitan untuk menyelesaikan buku tersebut, Kamar Rahasia mendapat pujian dan penghargaan tinggi dari para kritikus, pembaca, dan industri buku, meskipun beberapa kritikus menganggap bahwa ceritanya mungkin terlalu menakutkan bagi anak-anak. Sama seperti novel lain dalam seri Harry Potter, Kamar Rahasia memicu perdebatan agama; sejumlah organisasi keagamaan mengecam penggunaan tema sihir, sedangkan organisasi lainnya memuji penekanannya terhadap pengorbanan diri dan tema mengenai "pembentukan karakter seseorang merupakan pilihan dari orang tersebut".
Beberapa kritikus mengungkapkan bahwa identitas personal adalah tema yang kuat dalam buku ini, dan membahas isu-isu rasisme melalui perlakuan terhadap makhluk nonmanusia dan nonsihir. Sejumlah kritikus menganggap kisah mengenai buku harian yang balas menulis sendiri merupakan peringatan terhadap penerimaan informasi yang tidak kritis dari sumber yang motif dan keandalannya tidak dapat diperiksa. Lembaga berwenang digambarkan sebagai pihak yang tidak peduli dan tidak kompeten.
Adaptasi film dari novel tersebut dirilis pada tahun 2002, menjadi film terlaris kelima sepanjang masa pada saat itu dan menerima banyak ulasan positif. Permainan video yang diadaptasi dari Harry Potter dan Kamar Rahasia juga dirilis untuk beberapa platform, dan umumnya memperoleh ulasan yang bagus.
Plot
Saat menghabiskan musim panas bersama keluarga Dursley, Harry yang berusia dua belas tahun dikunjungi oleh peri rumah bernama Dobby. Ia memperingatkan bahwa Harry berada dalam bahaya dan tidak boleh kembali ke Hogwarts. Harry menolak, sehingga Dobby secara sihir mengacaukan pesta makan malam Bibi Petunia dan Paman Vernon. Paman Vernon yang marah mengunci Harry di kamarnya sebagai hukuman. Kementerian Sihir segera mengirimkan pemberitahuan yang menuduh Harry telah melakukan sihir di bawah umur dan mengancam akan mengeluarkannya dari Hogwarts.
Di sekolah, Harry mengetahui bahwa beberapa komunitas sihir menganggap rendah penyihir kelahiran Muggle seperti Hermione, dan percaya bahwa darah murni lebih unggul. Harry adalah satu-satunya orang yang mendengar suara aneh yang berasal dari dinding kastil. Tak lama kemudian, kucing Mr Filch, Mrs Norris, ditemukan membatu, bersama dengan peringatan berdarah tertulis di dinding: "Kamar Rahasia telah dibuka. Musuh sang pewaris, waspadalah". Dipercaya bahwa Salazar Slytherin, salah seorang pendiri sekolah, membangun Kamar Rahasia setelah berselisih dengan pendiri lainnya mengenai penerimaan murid kelahiran Muggle. Kamar tersebut konon dihuni monster yang hanya bisa dikendalikan oleh Pewaris Slytherin.
Model Phoenix Fawkes, Dobby, dan Aragog di Warner Bros. Studio Tour, London.
Saat pertandingan Quidditch, Bludger gila menyerang Harry dan mematahkan lengannya. Lockhart melakukan kesalahan dalam upayanya untuk memperbaiki lengan Harry, membuat tulang di lengannya lenyap dan menyebabkan ia harus dirawat di rumah sakit semalaman. Dobby mengunjungi Harry di sana, dan mengungkapkan bahwa ia lah yang telah menyihir Bludger agar menyerang Harry dan menyegel portal di King's Cross. Dobby mengatakan bahwa Kamar Rahasia pernah dibuka berpuluh tahun yang lalu. Setelah serangan lain, para murid mengikuti kelas duel, dan Harry secara spontan menunjukkan kemampuan langka bahwa ia bisa berbicara 'Parseltongue', bahasa ular.
Harry, Ron, dan Hermione menduga Draco adalah Pewaris Slytherin, mengingat sifat permusuhannya terhadap kelahiran-Muggle. Hermione secara diam-diam meracik Ramuan Polijus, yang memungkinkan Harry dan Ron menyamar sebagai antek-antek Draco, Crabbe dan Goyle. Mereka mengetahui bahwa Draco sama sekali tidak tahu apa-apa mengenai pewaris. Sementara itu, Myrtle Merana, hantu yang menghantui toilet perempuan, menunjukkan kepada mereka bertiga sebuah buku harian yang dibuang di biliknya. Buku harian tersebut milik Tom Riddle, seorang murid yang menyaksikan kematian murid lain saat Kamar Rahasia dibuka sebelumnya. Memori Riddle di dalam buku harian tersebut memberitahu Harry bahwa Hagrid yang bertanggung jawab atas tragedi sebelumnya. Hermione dibuat membatu dalam serangan berikutnya. Sekolah dihentikan dan kemungkinan akan ditutup. Kepala Sekolah Albus Dumbledore dipaksa mundur dan Hagrid dikirim ke penjara Azkaban.
Mengikuti instruksi yang ditinggalkan Hagrid, Harry dan Ron mengikuti laba-laba ke Hutan Terlarang. Mereka bertemu dengan seekor Acromantula raksasa bernama Aragog, yang menyangkal keterlibatannya dan mengungkapkan bahwa laba-laba takut pada monster yang menghuni Kamar Rahasia. Aragog mengumpankan Harry dan Ron kepada anak-anaknya, tepat saat mobil Mr Weasley menyelamatkan mereka. Harry dan Ron menemukan bahwa Hermione telah mengetahui monster tersebut adalah basilisk, ular raksasa yang tatapan langsungnya bisa membunuh dan membuat membatu korban ketika dilihat melalui pantulan. Harry menyimpulkan basilisk adalah suara yang muncul di dinding kastil dan bergerak melalui pipa ledeng. Ia juga menyadari bahwa Myrtle Merana adalah murid yang tewas dalam serangan bertahun-tahun sebelumnya.
Adik perempuan Ron, Ginny, diculik dan dibawa ke Kamar Rahasia. Harry dan Ron menemukan pintu masuk di kamar mandi Myrtle, dan memaksa Lockhart untuk masuk bersama mereka. Lockhart mengakui bahwa ia adalah penipu dan penyihir yang tidak kompeten, dan berusaha menghapus ingatan mereka berdua menggunakan tongkat Ron yang rusak. Mantra tersebut menjadi bumerang, melenyapkan ingatannya sendiri dan menyebabkan keruntuhan ruang bawah tanah, yang memisahkan Ron dan Harry.
Harry berhasil masuk ke Kamar Rahasia dan menemukan Ginny yang tidak sadarkan diri. Sosok manifestasi Tom Riddle mengungkapkan bahwa ia adalah Lord Voldemort dan Pewaris Slytherin. Dia lah yang sebelumnya membuka Kamar Rahasia dan menjebak Hagrid. Tom telah memanfaatkan buku hariannya untuk merasuki dan mengendalikan pikiran Ginny. Tom kemudian melepaskan basilisk. Phoenix Dumbledore, Fawkes, muncul membawakan Topi Seleksi. Fawkes membutakan basilisk dan Harry menarik Pedang Godric Gryffindor dari dalam Topi Seleksi. Harry berhasil membunuh basilisk tetapi dilumpuhkan oleh bisanya. Saat Riddle mengejek Harry yang sekarat, air mata Fawkes menyembuhkan Harry. Harry menusuk buku harian Riddle dengan taring basilisk, menghancurkan buku harian tersebut dan melenyapkan sosok Riddle, dan Ginny kembali siuman.
Harry, Ron, Ginny, dan Lockhart kembali ke kastil. Harry memberikan buku harian itu kepada Dumbledore. Lucius Malfoy mendobrak masuk, marah karena Dumbledore kembali menjabat. Ia ditemani oleh Dobby, peri rumah milik keluarga Malfoy yang ternyata berupaya untuk melindungi Harry. Harry menyadari bahwa Lucius menyelipkan buku harian tersebut ke dalam kuali Ginny untuk membuka Kamar Rahasia ketika mereka berada di Diagon Alley. Harry mengelabui Lucius agar membebaskan Dobby dari perbudakan; Lucius yang murka mencoba menyerang Harry untuk membalasnya, tetapi Dobby menangkisnya secara sihir.
Para murid yang membatu berhasil disembuhkan, Gryffindor kembali memenangkan Piala Asrama, Hagrid dibebaskan, Lockhart dikirim ke Rumah Sakit St. Mungo, dan Harry kembali ke Privet Drive untuk menghabiskan liburan musim panas.
Publikasi dan penerimaan
Pengembangan
Rowling merasa kesulitan dalam menyelesaikan Harry Potter dan Kamar Rahasia karena ia takut novel tersebut tidak bisa memenuhi harapan sebagaimana novel pertama Harry Potter dan Batu Bertuah. Setelah menyerahkan naskah ke Bloomsbury sesuai jadwal, ia mengambil dan merevisinya kembali selama enam minggu.[1]
Dalam draf awal buku, hantu Nick Si Kepala Nyaris Putus dikisahkan menyanyikan lagu yang ia ciptakan sendiri, yang menjelaskan kondisi dan cara kematiannya yang tidak diketahui. Plot ini dihilangkan karena editor buku menganggap puisi tersebut tidaklah penting, yang kemudian diterbitkan sebagai konten ekstra di situs resmi J. K. Rowling.[2] Kisah latar belakang keluarga Dean Thomas juga dihapus karena Rowling dan penerbitnya menganggapnya sebagai "penyimpangan yang tidak perlu," dan ia menganggap kisah perjalanan Neville Longbottom "lebih penting daripada plot tersebut."[3]
Publikasi
Harry Potter dan Kamar Rahasia diterbitkan di Inggris pada 2 Juli 1998 dan di AS pada 2 Juni 1999.[4][5] Buku ini segera menempati urutan pertama dalam daftar buku terlaris di Inggris, mengalahkan buku karya penulis populer seperti John Grisham, Tom Clancy,[1] dan Terry Pratchett,[6] serta menjadikan Rowling sebagai penulis pertama yang memenangkan penghargaan Children's Book of the Year dalam British Book Awards selama dua tahun berturut-turut.[7] Pada bulan Juni 1999, Kamar Rahasia langsung menempati urutan teratas dari tiga daftar buku terlaris AS,[8] termasuk di The New York Times.[9]
Cetakan edisi pertama memiliki beberapa kesalahan, yang kemudian diperbaiki pada pencetakan ulang berikutnya.[10] Awalnya, ditulis bahwa Dumbledore mengatakan Voldemort adalah leluhur terakhir Salazar Slytherin, bukan keturunannya.[10] Buku Gilderoy Lockhart tentang manusia serigala awalnya berjudul Weekends with Werewolves (Akhir Pekan dengan Manusia Serigala) pada cetakan awal dan diganti menjadi Wanderings with Werewolves (Mengembara dengan Manusia Serigala) pada cetakan berikutnya.[11]
Tanggapan kritikus
Harry Potter dan Kamar Rahasia disambut dengan pujian yang luas. Dalam The Times, Deborah Loudon menggambarkannya sebagai buku anak-anak yang akan "dibaca kembali berulang-ulang hingga dewasa" dan menyoroti "plot yang kuat, karakter yang menarik, lelucon yang luar biasa, dan pesan moral yang mengalir secara alami dari cerita".[12] Penulis fantasi Charles de Lint sepakat dengannya, dan menganggap buku Harry Potter kedua sama baiknya dengan Harry Potter dan Batu Bertuah, sebuah pencapaian yang jarang diraih oleh buku berseri.[13] Thomas Wagner menganggap plotnya sangat mirip dengan buku pertama, mengisahkan pencarian rahasia yang tersembunyi di bawah sekolah. Tetapi, ia menikmati parodi mengenai selebriti dan penggemarnya yang muncul dalam tokoh Gilderoy Lockhart, dan menyetujui penggambaran dalam buku mengenai rasisme.[14] Tammy Nezol mengungkapkan bahwa buku tersebut lebih membosankan daripada pendahulunya, terutama karena perilaku terburu-buru Harry dan teman-temannya tanpa berkonsultasi dengan Dumbledore, dan perilaku mirip manusia tanaman ajaib mandrake yang digunakan untuk membuat ramuan yang menyembuhkan korban membatu. Meskipun demikian, ia menganggap buku kedua sama menyenangkannya dengan buku pertama.[15]
Mary Stuart berpendapat konflik terakhir dengan Tom Riddle di Kamar Rahasia hampir sama menakutkannya dengan beberapa karya Stephen King, dan mungkin terlalu berat bagi anak-anak.[16] Ia berkomentar bahwa "ada cukup detail kejutan dan imajinatif pada buku yang akan memberikan kesenangan bagi pembaca anak-anak dan orang dewasa."[16] Menurut Philip Nel, ulasan-ulasan awal memberikan pujian murni sedangkan ulasan-ulasan berikutnya menyertakan beberapa kritik, meskipun para pengulas tetap sepakat bahwa buku tersebut luar biasa.[17]
Dalam ulasannya yang ditulis setelah ketujuh buku diterbitkan, Graeme Davis menganggap Harry Potter dan Kamar Rahasia sebagai buku yang terlemah dalam seri, dan berpendapat bahwa struktur plot hampir sama seperti di Harry Potter dan Batu Bertuah. Ia menggambarkan kehadiran Fawkes untuk mempersenjatai Harry dan kemudian menyembuhkannya sebagai bentuk deus ex machina: menurutnya, buku tidak menjelaskan bagaimana Fawkes mengetahui di mana ia bisa menemukan Harry, dan kedatangan Fawkes harus tepat waktu, karena jika tiba lebih awal mungkin akan mencegah perkelahian dengan basilisk, sedangkan jika Fawkes tiba lebih lambat akan berakibat fatal bagi Harry dan Ginny.[18]
Penghargaan
Harry Potter dan Kamar Rahasia telah menerima banyak penghargaan.[19]American Library Association menobatkan novel tersebut sebagai salah satu Buku Anak Terkemuka tahun 2000,[20] serta Buku Terbaik untuk remaja lanjut.[21] Pada tahun 1999, Booklist memilih Kamar Rahasia sebagai salah satu buku Pilihan Editor mereka,[22] dan menobatkannya sebagai satu dari sepuluh novel fantasi remaja teratas.[19] Cooperative Children's Book Center menempatkan buku ini sebagai CCBC Choice 2000 untuk kategori "Fiksi Anak".[23] Buku ini juga memenangkan Children's Book of the Year British Book Award,[24] dan dinominasikan dalam penghargaan Guardian Children's Award 1998 dan Carnegie Award 1998.[19]
Harry Potter dan Kamar Rahasia meraih Medali Emas dalam Nestlé Smarties Book Prize 1998 untuk kategori buku anak usia 9-11 tahun.[24] Rowling juga memenangkan dua penghargaan lainnya dalam ajang Nestlé Smarties Book Prizes untuk Harry Potter dan Batu Bertuah dan Harry Potter dan Tawanan Azkaban. Dewan Seni Skotlandia menganugerahkan Penghargaan Buku Anak pertama mereka untuk novel Kamar Rahasia pada tahun 1999,[25] dan juga meraih Whitaker's Platinum Book Award pada tahun 2001.[19][26] Pada tahun 2003, novel ini menempati posisi ke-23 dalam survei BBC The Big Read.[27]
Tema utama
Harry Potter dan Kamar Rahasia membahas mengenai apa yang membuat seseorang menjadi dirinya sendiri, yang sudah dimulai sejak buku pertama. Selain mempertegas bahwa identitas Harry dibentuk oleh keputusannya, bukannya oleh aspek kelahirannya,[15][28]Harry Potter dan Kamar Rahasia juga berupaya menggambarkan karakter berlawanan yang mencoba menyembunyikan kepribadian mereka yang sebenarnya; seperti yang dikatakan oleh Tammy Nezol, Gilderoy Lockhart "tidak memiliki identitas asli" karena dia tidak lebih dari pembohong yang menawan.[15] Riddle juga mempersulit perjuangan Harry untuk memahami dirinya sendiri dengan mengungkapkan kesamaan antara mereka berdua: "keduanya berdarah campuran, anak yatim piatu yang dibesarkan oleh Muggle, dan mungkin hanya mereka berdua Parselmouth yang bersekolah di Hogwarts sejak Salazar Slytherin."[29]
Pertentangan terhadap kelas sosial, kematian dan dampaknya, pengalaman menuju masa remaja, pengorbanan, cinta, persahabatan, kesetiaan, prasangka, dan rasisme adalah tema konstan di buku ini. Dalam Harry Potter dan Kamar Rahasia, pertimbangan dan rasa hormat Harry terhadap orang lain meluas hingga ke makhluk yang dianggap rendahan dan nonmanusia seperti Dobby dan hantu Nick Si Kepala Nyaris Putus.[30] Menurut Marguerite Krause, pencapaian dalam novel lebih bergantung pada kecerdikan dan kerja keras ketimbang bakat alami.[31]
Edward Duffy, seorang profesor di Universitas Marquette, mengungkapkan bahwa salah satu karakter utama dalam Kamar Rahasia adalah buku harian Tom Riddle yang memesona, yang mengendalikan Ginny Weasley – seperti yang direncanakan Riddle. Duffy berpendapat bahwa Rowling memaksudkan kisah ini sebagai peringatan agar tidak secara pasif mengonsumsi informasi dari sumber yang memiliki agenda sendiri.[32] Meskipun Bronwyn Williams dan Amy Zenger menganggap buku harian tersebut lebih menyerupai sistem pesan instan atau ruang obrolan, mereka sepakat mengenai betapa berbahayanya jika kita terlalu terlalu mengandalkan kata-kata tertulis yang tidak diketahui penulisnya.[33]
Amoralitas dan penggambaran kewenangan sebagai hal yang negatif merupakan tema signifikan dalam novel ini. Marguerite Krause menyatakan ada beberapa aturan moral mutlak di dunia Harry Potter, misalnya Harry lebih suka mengatakan yang sebenarnya, tetapi berbohong kapan pun dia menganggapnya perlu - sangat mirip dengan musuhnya Draco Malfoy.[31] Di akhir Harry Potter dan Kamar Rahasia, Dumbledore menarik kembali janjinya untuk menghukum Harry, Ron, dan Hermione jika mereka kembali melanggar peraturan sekolah, Profesor McGonagall memperkirakan mereka telah melanggar lebih dari 100 peraturan, dan bahkan memberi mereka poin asrama yang banyak karena telah mengakhiri teror dari Kamar Rahasia.[34] Krause lebih lanjut mengatakan bahwa tokoh politik dan lembaga berwenang kurang dihormati oleh Rowling.[31] William MacNeil dari Griffith University, Queensland, Australia menyatakan bahwa Menteri Sihir digambarkan sebagai "sosok yang biasa-biasa saja".[35] Dalam artikelnya berjudul "Harry Potter and the Secular City", Ken Jacobson berpendapat bahwa dalam Kamar Rahasia, Kementerian Sihir secara keseluruhan digambarkan sebagai "jalinan kerajaan birokrasi". Ia berkomentar mengenai "pejabat kementerian yang menyibukkan diri dengan hal-hal kecil (misalnya standarisasi ketebalan kuali) dan menciptakan ungkapan yang bertujuan politis seperti 'komunitas nonsihir' (Muggle) dan 'modifikasi memori' (pencucian otak secara sihir)."[28]
Harry Potter dan Kamar Rahasia mengungkapkan bahwa peristiwa dalam novel dimulai pada tahun 1992: kue untuk pesta ulang tahun kematian Nick Si Kepala Nyaris Putus yang ke-500 bertuliskan: "Sir Nicholas De Mimsy Porpington meninggal 31 Oktober 1492".[36][37]
Hubungan dengan Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran
Kamar Rahasia memiliki banyak hubungan dengan buku keenam, Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran. Faktanya, Pangeran Berdarah-Campuran adalah judul awal Kamar Rahasia dan Rowling mengatakan bahwa ia awalnya bermaksud menyajikan beberapa "potongan informasi penting" dalam buku kedua, tetapi akhirnya merasa "tempat yang tepat bagi informasi tersebut adalah buku keenam".[38] Beberapa objek yang memainkan peran penting dalam Pangeran Berdarah-Campuran pertama kali muncul dalam Kamar Rahasia, misalnya Tangan Kemuliaan dan kalung opal yang dijual di Borgin and Burkes, Lemari Pelenyap di Hogwarts yang dirusak oleh Peeves si Hantu Jail, dan buku harian Tom Riddle, yang kemudian terbukti sebagai salah satu Horcrux Voldemort.[39] Selain itu, kedua novel ini adalah novel yang paling fokus pada hubungan antara Harry dengan Ginny Weasley.
Versi film Harry Potter dan Kamar Rahasia dirilis pada tahun 2002.[40]Chris Columbus menyutradarai film tersebut,[41] sementara skenarionya ditulis oleh Steve Kloves. Film ini menjadi film ketiga yang meraup pendapatan lebih dari $600 juta di box office internasional setelah Titanic pada tahun 1997 dan Harry Potter and the Philosopher's Stone pada tahun 2001.[42]Chamber of Secrets meraih nominasi dalam Saturn Award untuk kategori Film Fantasi Terbaik.[42][43] Menurut Metacritic, film Harry Potter and the Chamber of Secrets menerima "ulasan yang umumnya positif" dengan skor rata-rata 63%.[44] Sedangkan Rotten Tomatoes memberi film ini skor 82%.[41]
^"A Potter timeline for muggles". Toronto Star. 14 Juli 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 December 2008. Diakses tanggal 27 September 2008.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Pais, Arthur (20 Juni 2003). "Harry Potter: The mania continues..." Rediff.com India Limited. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 Februari 2009. Diakses tanggal 25 Mei 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Best Sellers Plus". The New York Times. 20 Juni 1999. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 Juni 2001. Diakses tanggal 25 Mei 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^de Lint, Charles (Januari 2000). "Books To Look For". Fantasy & Science Fiction. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 Januari 2010. Diakses tanggal 26 Mei 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Nel, Phillip (2001). "Reviews of the Novels". J.K. Rowling's Harry Potter novels: a reader's guide. Continuum International. hlm. 55. ISBN0-8264-5232-9. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-16. Diakses tanggal 26 May 2009.
^Estes, Sally; Susan Dove Lempke (1999). Books for Youth – Fiction. Booklist. Diakses tanggal 18 July 2009.
^"Harry Potter Reviews". CCBC. 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 June 2010. Diakses tanggal 18 July 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Potter goes platinum". RTÉ. 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 January 2005. Diakses tanggal 18 July 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Knapp, Nancy (2003). "In Defense of Harry Potter: An Apologia"(PDF). School Libraries Worldwide. International Association of School Librarianship. 9 (1): 78–91. Diarsipkan dari versi asli(PDF) tanggal 9 March 2011. Diakses tanggal 14 May 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Past Saturn Awards". Academy of Science Fiction, Fantasy & Horror Films. 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 May 2011. Diakses tanggal 26 May 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Keshet Eilon – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (May 2021) (Learn how and when to remove this template message) Keshet Eilon summer 2011, Gala Concert in Tel Aviv Violin students, participants of 2010 Keshet Eilon summer mastercourse Keshet Eilon Summer…
Irrenular Cossack army of the Russian Empire Part of a series onCossacksReply of the Zaporozhian Cossacks Cossack hosts Amur Astrakhan Azov Baikal Black Sea Buh Caucasus Danube Don Free Greben Kuban Orenburg Red Semirechye Siberian Terek Ural Ussuri Volga Zaporozhian Other Cossack groups Albazinan Bashkir Danube Jewish Nekrasov Persian Tatar Turkish History Registered Cossacks Uprisings Kosiński Nalyvaiko Khmelnytsky Hadiach Treaty Hetmanate Colonisation of Siberia Bulavin Rebellion Pugachev's …
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini. Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan. Mengganti markah HTML dengan markah wiki bila dimungkinkan. Tambahkan pranala wiki. Bila dirasa perlu, buatlah pautan ke artikel wiki lainnya dengan cara menambahkan [[ dan ]] pada kata yang bersangkutan (lihat WP:LINK untuk keterangan lebih lanjut). …
Tanggal kelahiran Yesus tak disebutkan dalam injil-injil atau teks sekuler manapun, namun kebanyakan ahli berpendapat bahwa tanggal kelahirannya antara 6 SM dan 4 SM.[1] Bukti sejarah terlalu kurang lengkap untuk membolehkan penanggalan definitif,[2] namun tanggalnya diperkirakan melalui dua kesepakatan berbeda—satu melalui analisis referensi-referensi pada peristiwa-peristiwa sejarah yang diketahui yang disebutkan dalam catatan-catatan kelahiran dalam Injil Lukas dan Injil Mat…
Zhou (divisi administratif) Nama Tionghoa Hanzi: 州 Alih aksara Mandarin - Hanyu Pinyin: zhōu - Wade-Giles: chou1 Min Nan - Romanisasi POJ: chiu Yue (Kantonis) - Jyutping: zau1 Nama Jepang Hiragana: しゅう Alih aksara - Revisi: shū Nama Korea Hangul: 주 Alih aksara - Romanisasi: ju - McCune-Reischauer: chu Nama Vietnam Vietnam: châu Zhou Dinasti Han pada 189 M. Zhou (Hanzi: 州; Pinyin: zhōu; harfiah: 'tanah') adalah divisi politik dalam sejarah Tiongkok. Resmi berdiri pada …
This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Freiheit film – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (February 2015) (Learn how and when to remove this template message) 1966 filmFreiheitDirected byGeorge LucasWritten byGeorge LucasStarringRandal KleiserCinematographyGeorge LucasEdited byGeorge Luca…
Not to be confused with 1999 Nepali film Himalaya (film). This article is about a 2015 South Korean adventure film. For other uses, see Himalaya (disambiguation). 2015 South Korean filmThe HimalayasTheatrical release posterDirected byLee Seok-hoonWritten byMin Ji-eun [ko]Soo OhScreenplay byMin Ji-eun [ko]Soo OhStory byLee Seok-hoonYoon Je-kyoonKang Dae-kyu [ko]Lee Jong-sukPark Soo-jinProduced byYoon Je-kyoonJoo Seung-hwanStarringHwang Jung-minJung WooJo Sun…
Il taglio anatomico del maiale denominato prosciutto Il prosciutto è un taglio della carne del maiale. In campo alimentare il suo uso principale rappresenta la preparazione di due salumi: il prosciutto crudo e il prosciutto cotto. Indice 1 Descrizione 1.1 Uso in senso lato e improprio del termine 1.2 Uso del termine 2 Storia 3 Usi gastronomici 4 Note 5 Voci correlate 6 Altri progetti 7 Collegamenti esterni Descrizione Tecnicamente e più correttamente, in lingua italiana col termine prosciutto …
Untuk kegunaan lain, lihat Paron (disambiguasi). Paron Paron atau landasan adalah alat pengolahan logam yang berupa sebongkah logam besar (biasanya baja tempa atau cor), dengan permukaan atas yang datar. Di atas alat ini, objek lain ditempa atau dikerjakan. Paron sangat praktis dan sangat masif digunakan, karena makin lembam, makin efisien pemindahan energi dari alat pemukul ke benda kerja. Dalam banyak kasus, paron digunakan sebagai alat tempa. Sebelum ditemukan las modern, alat ini adalah alat…
Rivincitafilm perdutoTitolo originaleSpeakeasy Lingua originaleinglese Paese di produzioneStati Uniti d'America Anno1929 Durata62 min Dati tecniciB/Nrapporto: 1,33 : 1 Generedrammatico, sportivo RegiaBenjamin Stoloff SoggettoEdward Knoblock, George Rosener SceneggiaturaFrederick Hazlitt Brennan, Edwin J. Burke ProduttoreWilliam Fox Casa di produzioneFox Film Corporation FotografiaJoseph A. Valentine MontaggioJ. Edwin Robbins CostumiSophie Wachner Interpreti e personaggi Paul Page: Paul …
Cécile de FranceCécile de France di Penghargaan César 2016Lahir17 Juli 1975 (umur 48)Namur, BelgiaPekerjaanAktrisTahun aktif1997–sekarangSitus webcecile-de-france.com Cécile de France (bahasa Prancis: [sesil də fʁɑ̃s]; lahir 17 Juli 1975) adalah seorang aktris Belgia. Setelah meraih kesuksesan dalam hit-hit sinema Prancis seperti L'Art (délicat) de la séduction (2001) dan Irène (2002), ia meraih ketenaran internasional untuk peran utamanya dalam High Tension (2003) da…
Citra CeriaAlbum studio karya Vina PanduwinataDirilisDesember 1984DirekamSepanjang tahun 1983 di Jackson Recording StudioGenrePopDurasi-LabelJackson RecordsProduser-Kronologi Vina Panduwinata Citra Pesona(1982)Citra Pesona1982 Citra Ceria (1984) Cinta (1986)Cinta1986 Citra Ceria adalah album studio ke-3 dari penyanyi Vina Panduwinata yang dirilis pada akhir tahun 1984. Daftar lagu Didadaku Ada Kamu Dia Duniaku Tersenyum Apa Kabar Selamat Tinggal Kenangan Mohon Ampun Segenggam Harapan Di anta…
Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan, dan Pariwisata Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik IndonesiaSusunan organisasiDeputiEdwin Hidayat Abdullah [1]Kantor pusatJalan Medan Merdeka Selatan No. 13 Jakarta 10110 IndonesiaSitus webwww.bumn.go.id Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan, dan Pariwisata merupakan unsur pelaksana pada Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia pada Kabinet Kerja (2014–2019) yang berada di bawah dan bertanggung jawab k…
M4 Kadıköy–KartalStasiun YenisahraIkhtisarJenisAngkutan CepatSistemMetro İstanbulStatusDibuka (3 stasiun masih dibangun)Lokasiİstanbul, TurkiTerminusKadıköyKartalStasiun16 (3 lebih masih dibangun)Layanan1Penumpang harian134,524 (2013)OperasiDibuka17 Agustus 2012; 11 tahun lalu (2012-08-17)PemilikMunisipalitas Metropolitan İstanbulOperatorİstanbul Ulaşım A.Ş.DepoMaltepeRangkaian144 CAF[1]Data teknisPanjang lintas217 km (135 mi)Jenis rel2Lebar sepur1.435 mm…
CJ Cheil JedangNama asli씨제이제일제당 주식회사JenisPublikKode emitenKRX: 001041IndustriMakanan & layanan makananDidirikan1953; 71 tahun lalu (1953)(dengan nama Cheil Jedang Co. Ltd.)PendiriLee Byung-chulKantorpusatJung-gu, SeoulWilayah operasiSeluruh duniaTokohkunciKim Chul-ha (CEO)ProdukBahan makanan, farmasi, makanan, dan bioteknologiPendapatan US$ 10,41 miliar (2013)[1]Laba operasi US$ 331 juta (2013)[1]Laba bersih US$ 112 juta (2013)[1]Total aset …
Brigate GaribaldiBandiera delle Brigate Garibaldi (tricolore italiano con stella rossa) Descrizione generaleAttivasettembre 1943 - maggio 1945 Nazione Italia ServizioPartito Comunista ItalianoComitato di Liberazione Nazionale TipoBrigate partigiane ObiettivoSconfitta dei paesi dell'Asse Battaglie/guerreSeconda guerra mondialeResistenza italiana Parte diComando generale Brigate GaribaldiCorpo Volontari della LibertàComitato di Liberazione Nazionale ComandantiDegni di notaLuigi LongoPietro S…
Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu.Cari sumber: Pinang Belapis, Lebong – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR Pinang BelapisKecamatanNegara IndonesiaProvinsiBengkuluKabupatenLebongPopulasi • Total5.127 jiwa jiwaKode Kemendag…
D.P.O.Episode The X-FilesNomor episodeMusim 3Episode 3SutradaraKim MannersPenulisHoward GordonKode produksi3X03Tanggal siar6 Oktober 1995Durasi44 menitBintang tamu Giovanni Ribisi sebagai Darin Peter Oswald Jack Black sebagai Bart Zero Liquori Ernie Lively sebagai Sheriff Teller Karen Witter sebagai Sharon Kiveat Steve Makaj sebagai Frank Kiveat Kronologi episode ← SebelumnyaPaper Clip Selanjutnya →Clyde Bruckman's Final Repose D.P.O. adalah episode ketiga dari musim ketiga da…
Cameron DiazLahirCameron Michelle DiazPekerjaanmodel (1988-1993) aktris (1993-sekarang)PenghargaanNYFCC Award for Best Actresspada tahun 1998 untuk perannya di film There's Something About Mary Cameron Diaz (lahir 30 Agustus 1972) adalah seorang aktris berkebangsaan Amerika Serikat dan mantan model busana. Dia menjadi terkenal saat bermain di film utamanya seperti The Mask, There's Something About Mary, My Best Friend's Wedding, Charlie's Angels, Shrek, dan Gangs of New York. Dia dilahirkan di S…