Seorang pendukung Perdana Menteri Yunani yang dikenal Eleftherios Venizelos, dia berperan sebagai Uskup di Siprus, sampai dia terpilih menjadi Uskup Agung Athens mengikuti turun takhtanya Konstantinus I dari Yunani, menggantikan Uskup Agung Theocletus I, yang dikenal sebagai Royalis. Dua tahun kemudian Raja Konstantinus I naik takhta kembali, Uskup Agung Meletius diguklingkan, dan mantan Uskup Agung Theocletus I dipulihkan kedudukannya. Pada 1921 dia terpilih menjadi Patriark Ekumenis. Dia pensiun pada 1923 mengikuti kekalahan Tentara Yunani di dalam Perang Yunani-Turki.
Beberapa tahun kemudian dia terpilih menjadi Paus dan Patriark Iskandariyah. Dia wafat pada 1935.