Kepulauan Cook (Māori: Kūki 'Āirani) adalah sebuah negara pulau berpemerintahan-sendiri di Samudra Pasifik Selatan. Negara ini berasosiasi bebas dengan Selandia Baru. Kepulauan Cook terdiri dari 15 pulau dengan luas wilayah 220 km². Ibu kotanya adalah Avarua yang terletak di Rarotonga, pulau terbesar. Pariwisata menjadi penunjang utama ekonomi kepulauan, dengan lebih dari 168.000 pengunjung bepergian ke pulau-pulau pada tahun 2018,[4] dan ekonomi lainnya berupa perbankan, mutiara, hasil laut, dan ekspor buah-buahan. Jenis seni populer pulau ini adalah tivaivai, mirip dengan quilt. Kepulauan Cook dinamakan menurut nama Kapten James Cook dari Inggris.
Sejak 2001, Kepulauan Cook telah menjalankan kebijakan luar negeri dan pertahanannya sendiri.[5] Dalam beberapa dekade terakhir, Kepulauan Cook telah mengadopsi kebijakan luar negeri yang semakin tegas, dan seorang penduduk Kepulauan Cook, Henry Puna, saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Forum Kepulauan Pasifik.[6] Kebanyakan Penduduk Kepulauan Cook adalah warga negara Selandia Baru yang juga memiliki status warga negara Kepulauan Cook, namun tidak semua warga Selandia Baru dapat memilikinya. Kepulauan Cook telah menjadi anggota aktif Komunitas Pasifik sejak 1980.
Pusat populasi utama Kepulauan Cook berada di pulau Rarotonga (13.007 pada 2016),[2] di mana terdapat bandara internasional. Sensus tahun 2016, penduduknya berjumlah 17.459 jiwa. Ada juga populasi Penduduk Kepulauan Cook yang lebih besar di Selandia Baru dan Australia: dalam sensus Selandia Baru 2018, sekitar 80.532 orang mengatakan bahwa mereka adalah Penduduk Kepulauan Cook, atau keturunan Kepulauan Cook.[7] Sensus Australia terakhir mencatat 28.000 penduduk Kepulauan Cook tinggal di Australia, banyak yang juga memiliki kewarganegaraan Australia.[8]
Sejarah
Kepulauan Cook pertama kali dihuni sekitar tahun 1000 M[9] oleh orang Polinesia yang diperkirakan bermigrasi dari Tahiti,[10] sebuah pulau 1.154 kilometer (717 mi) di timur laut pulau utama Rarotonga.
Kontak Eropa pertama dengan pulau-pulau itu terjadi pada tahun 1595 ketika navigator Spanyol, Álvaro de Mendaña de Neira, melihat pulau Pukapuka, yang ia beri nama San Bernardo (Saint Bernard). Pedro Fernandes de Queirós, seorang kapten Portugis yang melayani Mahkota Spanyol, melakukan pendaratan Eropa pertama di pulau-pulau itu ketika ia menginjakkan kaki di Rakahanga pada tahun 1606, dengan menyebut pulau itu Gente Hermosa (Orang-Orang Cantik).[11]
Navigator Inggris, Kapten James Cook, tiba pada tahun 1773 dan sekali lagi pada tahun 1777[12] serta menamakan pulau Manuae dengan Hervey. Kepulauan Hervey kemudian digunakan untuk menyebut seluruh pulau kelompok selatan. Nama "Kepulauan Cook", pertama kali muncul di peta angkatan laut Rusia yang dibuat oleh Adam Johann von Krusenstern pada tahun 1820-an, untuk menghormati Cook.[13]
Pada tahun 1813, John Williams, seorang misionaris di kapal kolonial Endeavour (bukan kapal yang sama dengan milik Cook) melihat Rarotonga yang pertama tercatat di Eropa.[14] Pendaratan pertama yang tercatat di Rarotonga oleh orang Eropa adalah pada tahun 1814 oleh Cumberland; namun terjadi perselisihan antara pelaut dan penduduk pulau sehingga banyak yang tewas di kedua sisi.[14] Pulau-pulau itu tidak dikunjungi lagi oleh orang Eropa sampai misionaris Inggris tiba pada tahun 1821. Kekristenan dengan cepat menguasai budaya kepulauan, hingga hari ini sebagian besar penduduk menganut Kristen.[15]
Pulau-pulau itu menjadi perhentian populer di abad ke-19 bagi kapal penangkap ikan paus dari Amerika Serikat, Inggris, dan Australia. Mereka mengunjungi, setidaknya dari tahun 1826, untuk mendapatkan air, makanan, dan kayu bakar.[16] Pulau favorit mereka adalah Rarotonga, Aitutaki, Mangaia, dan Penrhyn.
Kepulauan Cook bersekutu dengan Britania Raya pada tahun 1890, sebagian besar karena ketakutan penduduk Inggris bahwa Prancis mungkin menduduki pulau-pulau tersebut karena sudah menguasai Tahiti.[17] Pada tanggal 6 September 1900, para pemimpin pulau mengajukan petisi yang meminta agar pulau-pulau (termasuk Niue "jika mungkin") harus dianeksasi sebagai wilayah Inggris.[18][19] Pada tanggal 8 dan 9 Oktober 1900, tujuh poin penyerahan Rarotonga dan pulau-pulau lain ditandatangani oleh para pemimpin dan rakyatnya. Kemudia Inggris memproklamasikan, bahwa penyerahan tersebut diterima dan pulau-pulau tersebut menjadi bagian dari kekuasaan Britania,[18] kecuali Aitutaki. Meskipun penduduknya menganggap diri mereka sebagai warga Inggris, namun gelar Mahkota tidak jelas sampai pulau itu secara resmi dianeksasi oleh Proklamasi itu sendiri.[20][21] Pada tahun 1901, pulau-pulau itu menjadi bagian Koloni Selandia Baru dengan Perintah Dewan[22] di bawah Undang-Undang Batas Kolonial, 1895 dari Britania Raya.[18][23] Perubahan batas berlaku pada 11 Juni 1901, dan Kepulauan Cook telah menjalin hubungan formal dengan Selandia Baru sejak saat itu.[18]
Kepulauan Cook ikut serta dalam Perang Dunia Pertama, dengan mengirim lima kontingen sekitar 500 orang. Para pemuda pulau itu secara sukarela ikut memperkuat Kontingen Maori dan Senapan Berkuda Australia dan Selandia Baru. Dana Patriotik dibentuk dengan sangat cepat yang digunakan untuk mendukung upaya perang. Penduduk Kepulauan Cook dilatih di Kamp Leher Sempit di Devonport, dan rekrutan pertama berangkat pada 13 Oktober 1915 dengan SS Te Anau. Kapal tiba di Mesir tepat saat unit-unit Selandia Baru akan dipindahkan ke Front Barat. Pada bulan September 1916, Batalyon Perintis, kombinasi dari penduduk Kepulauan Cook, tentara Maori dan Pakeha, ikut dalam pertempuran Sekutu di Flers, pertempuran pertama Somme. Tiga orang penduduk Cook dari kontingen pertama ini tewas akibat aksi musuh dan sedikitnya sepuluh orang meninggal karena penyakit saat mereka berjuang untuk beradaptasi dengan kondisi di Eropa. Kontingen Pulau Cook ke-2 dan ke-3 menjadi bagian dari kampanye Sinai-Palestina, berperan dalam pengiriman logistik untuk Mounted Rifles Australia dan Selandia Baru di pangkalan Moascar dan kemudian dalam pasokan amunisi untuk Artileri Kerajaan. Setelah perang, mereka terjangkit wabah influenza serta penyakit Eropa lainnya di Selandia Baru, sehingga sebagian besar mereka tidak bertahan hidup dan meninggal di Selandia Baru atau saat mereka kembali ke Kepulauan Cook.[24]
Ketika Undang-Undang Kewarganegaraan Inggris dan Kewarganegaraan Selandia Baru 1948 mulai berlaku pada 1 Januari 1949, penduduk Kepulauan Cook yang merupakan warga negara Inggris secara otomatis memperoleh kewarganegaraan Selandia Baru.[25] Pulau-pulau itu tetap menjadi wilayah yang bergantung pada Selandia Baru sampai Pemerintah Selandia Baru memutuskan untuk memberi mereka status pemerintahan sendiri. Pada tanggal 4 Agustus 1965, sebuah konstitusi dibentuk. Senin pertama di bulan Agustus diperingati setiap tahun sebagai Hari Konstitusi.[26]Albert Henry dari Partai Kepulauan Cook terpilih sebagai Perdana Menteri pertama dan dianugerahi gelar bangsawan oleh Ratu Elizabeth II. Henry memimpin negara sampai tahun 1978, ketika dia dituduh melakukan kecurangan pemilu dan mengundurkan diri. Ia dicopot dari gelar ksatrianya pada tahun 1979.[15] Ia digantikan oleh Tom Davis dari Partai Demokrat yang memegang posisi itu hingga Maret 1983.[27]
Pada bulan Maret 2019, Kepulauan Cook berencana untuk mengubah namanya dan menghapus nama Kapten James Cook demi "gelar yang mencerminkan 'sifat Polinesianya'".[28][29] Namun rencana tersebut tidak ditentang oleh diaspora Kepulauan Cook pada Mei 2019. Sebagai jalan tengah, diputuskan bahwa nama pulau dalam bahasa Inggris tidak akan diubah, tetapi nama Māori Kepulauan Cook yang baru akan diadopsi untuk menggantikan nama saat ini, sebuah transliterasi dari bahasa Inggris.[30] Diskusi mengenai nama tersebut berlanjut pada tahun 2020.[31]
Kepulauan Cook merupakan negara demokrasi perwakilan dengan sistem parlementer dalam hubungan negara dengan Selandia Baru. Kekuasaan eksekutif dijalankan oleh pemerintah, dengan Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan. Kekuasaan legislatif dipegang oleh pemerintah dan Parlemen Kepulauan Cook. Meskipun negara ini secara de jure unikameral, ada dua badan legislatif dengan House of Ariki yang bertindak sebagai majelis tinggi de facto.
Pulau-pulau itu memiliki pemerintahan sendiri dalam "asosiasi bebas" dengan Selandia Baru. Di bawah konstitusi Kepulauan Cook, Selandia Baru tidak dapat mengesahkan undang-undang untuk Kepulauan Cook. Rarotonga memiliki layanan luar negeri dan jaringan diplomatik sendiri. Warga negara Kepulauan Cook memiliki hak untuk menjadi warga negara Selandia Baru dan dapat menerima layanan pemerintah Selandia Baru saat berada di Selandia Baru, tetapi tidak berlaku sebaliknya; Warga negara Selandia Baru bukan warga negara Kepulauan Cook. Meskipun demikian, pada 2018, Kepulauan Cook memiliki hubungan diplomatik atas namanya sendiri dengan 52 negara lain. Kepulauan Cook bukan negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa, tetapi, bersama dengan Niue, telah memiliki "kapasitas pembuatan perjanjian penuh" yang diakui oleh Sekretariat Perserikatan Bangsa-Bangsa,[37][38] dan merupakan anggota penuh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), UNESCO, Organisasi Penerbangan Sipil Internasional, Organisasi Maritim Internasional dan Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, semua badan khusus PBB, dan merupakan anggota asosiasi dari Komisi Ekonomi dan Sosial PBB untuk Asia dan Pasifik (UNESCAP) dan Anggota Majelis Negara-Negara Pengadilan Kriminal Internasional.
Disetiap pulau terluar Kepulauan yang berpenghuni, memiliki dewan pulau (Undang-Undang Pemerintah Daerah Kepulauan Luar 1987 dengan amandemen hingga 2004, dan Undang-Undang Pemerintah Daerah Pulau Palmerston 1993) kecuali Nassau, yang diperintah oleh Pukapuka (Suwarrow, karena hanya satu juru kunci yang tinggal di pulau itu). Setiap dewan dipimpin oleh seorang walikota.
Perekonomian kepulauan sangat dipengaruhi oleh kondisi geografis. Kepulauan terisolasi dari pasar luar, memiliki infrastruktur yang tidak memadai, tidak memiliki sumber daya alam yang besar, memiliki produksi yang terbatas, dan sering mengalami bencana alam sedang.[44]Pariwisata menjadi penyangga utama ekonomi yang membentuk sekitar 67,5% dari PDB. Selain itu, ekonomi didukung oleh bantuan asing, sebagian besar dari Selandia Baru. Tiongkok juga telah memberikan bantuan luar negeri, yang antara lain diantaranya proyek pembangunan gedung Mabes Polri Kepulauan Cook. Kepulauan juga mengembangkan sektor pertanian, pertambangan dan perikanan yang cukup sukses.
Sejak sekitar tahun 1989, Kepulauan Cook telah menjadi lokasi yang mengkhususkan diri dalam perwalian perlindungan aset, di mana investor melindungi aset dari jangkauan kreditur dan otoritas hukum.[45][46] Menurut The New York Times, Kepulauan Cook memiliki "undang-undang yang dirancang untuk melindungi aset orang asing dari klaim hukum di negara asal mereka". Kreditur harus melakukan perjalanan ke Kepulauan Cook dan memperdebatkan kasus mereka di bawah hukum Cook, seringkali dengan biaya yang mahal.[45] Tidak seperti yurisdiksi asing lainnya seperti Kepulauan Virgin Britania Raya, Kepulauan Cayman, dan Swiss, Kepulauan Cook umumnya mengabaikan perintah pengadilan asing. Pajak atas perwalian dan karyawan perwalian menyumbang sekitar 8% dari ekonomi Kepulauan Cook, lebih besar dari hasil laut.[45]
Dalam beberapa tahun terakhir, Kepulauan Cook telah mendapatkan reputasi sebagai surga debitur, melalui berlakunya undang-undang yang memungkinkan debitur untuk melindungi properti mereka dari klaim kreditur.[45] Sejak 2008 Direktur Eksekutif Bank Kepulauan Cook adalah Vaine Nooana-Arioka.[47]
Ada sebelas bandara di Kepulauan Cook, termasuk satu dengan landasan pacu beraspal, Bandara Internasional Rarotonga, dilayani oleh empat maskapai penerbangan.[48]
Surat kabar di Kepulauan Cook biasanya diterbitkan dalam bahasa Inggris dengan beberapa artikel dalam bahasa Māori Kepulauan Cook.[49]Cook Islands News telah diterbitkan sejak 1945, meskipun dikuasai oleh pemerintah hingga 1989.[50] Ada juga surat kabar Te Akatauira, yang diterbitkan dari tahun 1978 hingga 1980.[49]
Bahasa
Bahasa yang digunakan di Kepulauan Cook diantaranya bahasa Inggris, Māori Kepulauan Cook (atau "Rarotongan"), dan Pukapukan. Dialek bahasa Māori Kepulauan Cook termasuk Penrhyn; Rakahanga-Manihiki; dialek Ngaputoru Atiu, Mitiaro, dan Mauke; dialek Aitutaki; dan dialek Mangaian. Bahasa Māori Kepulauan Cook dan varian dialektikanya terkait erat dengan Tahiti dan bahasa Māori Selandia Baru. Pukapukan dianggap berkaitan erat dengan bahasa Samoa. Bahasa Inggris dan Māori Kepulauan Cook menjadi bahasa resmi Kepulauan Cook; sesuai dengan UU Te Reo Maori. Secara hukum, Definisi bahasa Māori Kepulauan Cook termasuk bahasa Pukapukan.[51]
Musik di Kepulauan Cook bervariasi, dengan lagu-lagu Kristen yang cukup populer, tetapi tarian tradisional dan lagu-lagu dalam bahasa Polinesia tetap banyak peminatnya.
Ukiran kayu merupakan seni yang umum di Kepulauan Cook. Kedekatan pulau-pulau di kelompok selatan menciptakan gaya ukiran yang homogen tetapi memiliki kekhasan di setiap pulau. Rarotonga dikenal dengan dewa-dewa nelayan dan anggota-dewanya, Atiu untuk kursi kayunya, Mitiaro, Mauke dan Atiu untuk dewa-dewa gada dan lempengan dan Mangaia untuk kapak seremonialnya. Sebagian besar ukiran kayu asli dibuang oleh kolektor Eropa awal atau dibakar dalam jumlah besar oleh misionaris. Saat ini, ukiran bukan lagi bentuk seni dengan tujuan spiritual dan budaya seperti yang dilakukan oleh suku Maori di Selandia Baru. Namun, ada upaya berkelanjutan untuk meningkatkan minat kaum muda pada warisan mereka dan beberapa pelatihan sedang dilakukan di bawah bimbingan pemahat yang lebih tua. Atiu, khususnya, memiliki tradisi kerajinan yang kuat baik dalam seni ukir maupun seni serat lokal seperti tapa. Mangaia adalah sumber dari banyak adze halus yang diukir dengan gaya khas dan istimewa dengan apa yang disebut desain double-k. Mangaia juga memproduksi penumbuk makanan yang diukir dari kalsit berat yang ditemukan di gua-gua batu kapurnya yang luas.[52]
Tenun
Pulau-pulau terluar menghasilkan tenun tradisional berupa tikar, keranjang, dan topi. Khususnya topi rito yang sangat bagus dikenakan oleh wanita ke gereja. Ia terbuat dari serat kelapa yang belum matang dan berkualitas sangat tinggi. Topi ini sangat diminati dan dicari oleh pengunjung Polinesia dari Tahiti. Seringkali, topi dihiasi dengan pita yang terbuat dari cangkang pupu kecil yang dicat dan dijahit dengan tangan. Meskipun pupu ditemukan di pulau-pulau lain, koleksi dan penggunaannya dalam karya dekoratif telah menjadi ciri khas Mangaia. Menenun rito adalah spesialisasi pulau-pulau utara seperti Manihiki, Rakahanga dan Penrhyn.[53]
Tivaevae
Bentuk seni utama di Kepulauan Cook lainnya adalah tivaevae. Ini, pada dasarnya adalah seni sulam selimut kain perca dan biasanya berupa pemandangan Pulau. Diperkenalkan oleh istri seorang misionaris pada abad ke-19, kerajinan tersebut berkembang menjadi aktivitas komunal, yang mungkin merupakan salah satu alasan utama popularitasnya.[54]
Seni kontemporer
Kepulauan Cook telah menghasilkan seniman kontemporer yang diakui secara internasional, terutama di pulau utama Rarotonga. Seniman tersebut diantaranya Mahiriki Tangaroa (pelukis dan fotografer), Mike Tavioni (pematung Eruera (Ted) Nia yang awalnya seorang pembuat film dan ahli pemahat), Upoko'ina Ian George (pelukis dan penggemar tato Polinesia), Tim Manavaroa Buchanan (pelukis kelahiran Aitutakian), Loretta Reynolds, Judith Kunzlé, Joan Rolls Gragg, Kay George (desainer), Apii Rongo, Varu Samuel, dan Ani O'Neill (seniman multi-media, instalasi dan proyek komunitas), semuanya saat ini tinggal di pulau utama Rarotonga. Andrea Eimke yang tinggal di Atiuan adalah seorang seniman yang bekerja di media tapa dan tekstil lainnya, dan juga ikut menulis buku 'Tivaivai – The Social Fabric of the Cook Islands' dengan akademisi Inggris Susanne Kuechler. Banyak dari seniman ini telah belajar di sekolah seni universitas di Selandia Baru dan terus menikmati hubungan dekat dengan dunia seni Selandia Baru.[55]
Seniman dari Kepulauan Cook yang tinggal di Selandia Baru termasuk Michel Tuffery, print-maker David Teata, Richard Shortland Cooper, Sylvia Marsters, dan Jim Vivieaere.
Di Rarotonga, galeri komersial utama adalah Seni Kontemporer Beachcomber (Taputapuatea, Avarua) yang dijalankan oleh Ben & Trevon Bergman,[56] dan The Art Studio Gallery (Arorangi) yang dijalankan oleh Ian dan Kay George.[57] Museum Nasional Kepulauan Cook juga memamerkan berbagai seni.[58]
Flora dan fauna
Bunga nasional Kepulauan Cook adalah Tiare māori atau Tiale māoli (Penrhyn, Nassau, Pukapuka).[59]
Kepulauan Cook memiliki populasi pendatang tikus Kapal yang besar[60] dan Kiore toka (tikus Polinesia).[61] Tikus telah secara drastis mengurangi populasi burung di pulau-pulau tersebut.[62]
Pada April 2007, 27 lorikeet Kuhl diperkenalkan kembali ke Atiu dari Rimatara. Fosil dan tradisi lisan menunjukkan bahwa spesies itu dulunya ada di setidaknya di lima pulau di kelompok selatan. Eksploitasi berlebihan guna mendapatkan bulu merahnya menjadi alasan yang paling mungkin terhadap kepunahan spesies ini di Kepulauan Cook.[63]
Perairan di sekitar Kepulauan menjadi rumah bagi angelfish Peppermint. Meskipun banyak, karena sulitnya memanen, mereka adalah salah satu ikan akuarium laut termahal dengan harga mencapai US$30.000.[64]
Liga Rugby menjadi olahraga paling populer di Kepulauan Cook. Pada bulan September 2009, Kepulauan Cook menjadi tuan rumah Pacific Mini Games 2009.[65]
^"Cook Islands". France in New Zealand. March 13, 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-06-27. Diakses tanggal October 30, 2015. Since 2001, the Cook Islands has complete sovereignty in managing their Foreign affairs according to the common declaration of 6 April 2001.
^Thomas, Nicholas (2003). Cook : the extraordinary voyages of Captain James Cook, Walker & Company, ISBN0802714129, pp. 310–311.
^"Cook Islands Government website". Cook-islands.gov.ck. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 March 2009. Diakses tanggal 18 November 2011.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Robert Langdon (ed.) Where the whalers went: an index to the Pacific ports and islands visited by American whalers (and some other ships) in the 19th century, (1984) Canberra, Pacific Manuscripts Bureau, pp16 & 24.
^Ward, Charles James (20 September 1933). "How Cook Islands Became British". IV(3) Pacific Islands Monthly. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-21. Diakses tanggal 27 September 2021.
^"Repertory of Practice"(PDF), Legal.un.org (8), hlm. 10, diarsipkan dari versi asli(PDF) tanggal 19 October 2013Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"The World today"(PDF), Legal.un.org, diarsipkan(PDF) dari versi asli tanggal 2007-09-11, diakses tanggal 2022-09-21
^Rosen, Howard; Donlevy-Rosen, Patricia. "Review of Offshore Jurisdictions: Cook Islands". The Asset Protection News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 February 2014. Diakses tanggal 18 April 2014.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Our Managers". 2021-10-02. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 October 2021. Diakses tanggal 2021-10-02.
^"Cook Islands Wildlife". Govisitcookislands.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-12-21.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
Robert KubicaRobert Kubica di Barcelona (2019)Lahir7 Desember 1984 (umur 39) Kraków, PolandiaKarier Kejuaraan Dunia Formula SatuKebangsaan PolandiaTahun aktif2006-2010, 2019TimBMW Sauber, Renault, WilliamsNomor mobil88Jumlah lomba97 (97 starts)Juara dunia0Menang1Podium12Total poin274Posisi pole1Lap tercepat1Lomba pertamaGrand Prix Hungaria 2006Menang pertamaGrand Prix Kanada 2008Menang terakhirGrand Prix Kanada 2008Lomba terakhirGrand Prix Abu Dhabi 2019Klasemen 201919th (1 pts) Rober…
Blink of an EyePoster rilis teatrikalSutradaraPaul TaubliebProduserMitch CovingtonSusan CooperPam MillerPemeranMichael WaltripDale Earnhardt Jr.Darrell WaltripRichard PettyDistributorFathom EventsTanggal rilis 12 September 2019 (2019-09-12) (A.S.) Durasi88 menitNegaraAmerika SerikatBahasaInggrisPendapatankotor$201,874[1] Blink of an Eye adalah film dokumenter Amerika Serikat tahun 2019 yang menggambarkan karier pembalap NASCAR Michael Waltrip, memuncak dengan kemenangannya dalam…
Disambiguazione – 11 settembre 2001 rimanda qui. Se stai cercando il film omonimo, vedi 11 settembre 2001 (film). Attentati dell'11 settembre 2001attentato1ª fila: le Torri Gemelle bruciano su Manhattan2ª fila: la sezione crollata del Pentagono (sinistra); lo schianto del volo United Airlines 175 sulla Torre Sud (destra)3ª fila: un pompiere manovra i soccorsi a Ground Zero (sinistra); il ritrovamento di un motore del volo United Airlines 93 (destra)4ª fila: il volo American Airline…
Composite construction material This article is about the construction material. For other uses, see Concrete (disambiguation). Not to be confused with cement, grout, mortar, or plaster. This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Concrete – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (July 2022) (Learn how…
Architecture of Romania Part of a series on theCulture of Romania History Timeline ancient Prehistoric Romania Dacia Roman Dacia Early Middle Ages Middle Ages Early Modern Era United Principalities Kingdom World War I Greater Romania World War II Communist Romania Revolution Since 1989 People Languages Traditions Dress Humour Mythology and Folklore Characteristics Characters Cuisine Dishes Salads Cheeses Desserts Drinks Festivals Music festivals Religion Eastern Orthodox Roman Catholic Greek Cat…
Questa voce sull'argomento centri abitati della Pennsylvania è solo un abbozzo. Contribuisci a migliorarla secondo le convenzioni di Wikipedia. Segui i suggerimenti del progetto di riferimento. Waynesburgborough(EN) Waynesburg, Pennsylvania Waynesburg – VedutaGreene County Courthouse LocalizzazioneStato Stati Uniti Stato federato Pennsylvania ConteaGreene TerritorioCoordinate39°53′51″N 80°11′08.16″W / 39.8975°N 80.1856°W39.8975; -80.1856 (Waynesbur…
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini.Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala.Tag ini diberikan pada Februari 2023. Rana Foroohar, 2017 Rana Foroohar adalah redaktur pelaksana majalah Time.[1] Ia sebelumnya merupakan penulis di majalah Forbes dan Wakil Pemred bidang bisnis internasional dan ekonomi di Newsweek. Ia sempat menjadi koresponden Newsweek di London …
Pembom strategis Boeing B-50 Superfortress adalah revisi II pasca-Perang Dunia dari Boeing B-29 Superfortress, dilengkapi dengan mesin radial Pratt & Whitney R-4360 lebih kuat, struktur yang lebih kuat, sirip lebih tinggi, dan perbaikan lainnya. Itu bomber bermesin piston yang terakhir dirancang oleh Boeing untuk Angkatan Udara Amerika Serikat. B-50 dalam pelayanan USAF selama hampir 20 tahun. Setelah layanan utamanya dengan SAC berakhir, B-50 airframes dimodifikasi menjadi kapal tanker udar…
Elenco dei comuni italiani con più di 50 000 abitanti in ordine decrescente di popolazione, secondo i dati dell'Istituto nazionale di statistica (ISTAT) aggiornati al 31 ottobre 2023[1]. In grassetto i capoluoghi di regione; in corsivo i non capoluoghi di provincia. 1. Roma 2. Milano 3. Napoli 4. Torino 5. Palermo 6. Genova 7. Bologna 8. Firenze 9. Bari 10. Catania 11. Verona 12. Venezia 13. Messina 14. Padova 15. Trieste 16. Parma 17. Brescia 18. Prato 19. Taranto 20. Modena N° C…
Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan, dan Pariwisata Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik IndonesiaSusunan organisasiDeputiEdwin Hidayat Abdullah [1]Kantor pusatJalan Medan Merdeka Selatan No. 13 Jakarta 10110 IndonesiaSitus webwww.bumn.go.id Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan, dan Pariwisata merupakan unsur pelaksana pada Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia pada Kabinet Kerja (2014–2019) yang berada di bawah dan bertanggung jawab k…
Charles Wade Barkley (lahir 20 Februari 1963) adalah power forward bola basket Amerika Serikat terdahulu di National Basketball Association. Sekarang berkediaman di Scottsdale, Arizona, Barkley berjuluk Sir Charles dan kadang-kadang The Round Mound of Rebound. Charles BarkleyNo. 34,32,34,4 – Philadelphia 76ersPosisismall forward, Power forward[1]LigaNBAInformasi pribadiLahir20 Februari , 1963Leeds, AlabamaKebangsaanAmerika SerikatTinggi6 ft 6 in (1,98 m)Berat252&…
1973 studio album by Earth, Wind & FireHead to the SkyStudio album by Earth, Wind & FireReleasedMay 1973Recorded1973StudioClover Recorders, Hollywood, CaliforniaGenreProgressive soul[1]Length36:51LabelColumbiaProducerJoseph WissertEarth, Wind & Fire chronology Last Days and Time(1972) Head to the Sky(1973) Open Our Eyes(1974) Singles from Open Your Eyes EvilReleased: June 1973 Keep Your Head to the SkyReleased: October 1973 Head to the Sky is the fourth studio album b…
1985 studio album by Matia Bazar MelanchóliaStudio album by Matia BazarReleased1985StudioMaison Blanche (Modena)Genre Synth-pop disco Length35:45LabelAristonProducerMaurizio SalvadoriCelso ValliRoberto ColomboMatia Bazar chronology Aristocratica(1984) Melanchólia(1985) Melò(1987) Singles from Melanchólia SouvenirReleased: 1985 Ti sentoReleased: 1985 Melanchólia is the ninth studio album by the Italian pop band Matia Bazar, released in 1985. Track listing Side oneNo.TitleWriter(s)Length1…
LalamoveBerkas:Lalamove Logo.pngJenisSwastaIndustriTransportasiLogistikTeknologiDidirikanDesember 2013PendiriShing ChowKantorpusatHong KongCabang21 kotaKaryawan1.400 (2020)Situs weblalamove.com Kendaraan pengiriman dan supir Lalamove di Hong Kong Lalamove adalah sebuah perusahaan teknologi yang berbasis di Asia yang menyediakan jasa pengiriman dengan menghubungkan para pengguna dengan supir pengiriman melalui aplikasi web dan peranti bergerak.[1] Perusahaan tersebut beroperasi di kota-ko…
WWW (Who When Why)Album studio karya Kim JaejoongDirilis29 Oktober 2013[1]Direkam2013GenreRock[2]BahasaKoreaLabelC-JeS Entertainment, A&G ModesKronologi Kim Jaejoong I(2013)I2013 WWW(2013) No.X(2016)No.X2016 WWW (Who When Why) adalah album studio pertama yang direkam oleh penyanyi asal Korea Selatan Kim Jaejoong. Album ini dirilis pada tanggal 29 Oktober 2013 oleh C-JeS Entertainment. Setelah perilisan judul lagu, Just Another Girl masuk tangga lagu di 34 negara pada iTun…
uss virginia pada 30 juli 2004 USS Virginia (SSN-774) adalah kapal selam nuklir Angkatan Laut Amerika Serikat, kapal memimpin kelasnya dan kapal kesepuluh Angkatan Laut untuk diberi nama untuk Negara Bagian Virginia Kontrak pembangunan nya diberikan kepada Divisi Electric Boat dari General Dynamics Corporation di Groton, Connecticut pada 30 September 1998 dan lunas kapal itu ditetapkan pada 2 September 1999. Dia diluncurkan pada 16 Agustus 2003 yang disponsori oleh Lynda Johnson Robb, istri mant…
Disambiguazione – The Practice rimanda qui. Se stai cercando altri significati, vedi The Practice (disambigua). Questa voce sugli argomenti fiction televisive giudiziarie e fiction televisive statunitensi è solo un abbozzo. Contribuisci a migliorarla secondo le convenzioni di Wikipedia. Segui i suggerimenti del progetto di riferimento. The Practice - Professione avvocatiImmagine dal primo episodio della serie televisivaTitolo originaleThe Practice PaeseStati Uniti d'America Anno1…
Francesca SchiavoneDi kejuaraan Brisbane International in 2009Kebangsaan ItaliaTempat tinggalMilan, ItaliaTinggi166 m (544 ft 7+1⁄2 in)Berat64 kg (141 pon; 10,1 st)Memulai pro1996Tipe pemainTangan kanan (backhand satu tangan)Total hadiahAS$ 6,395,986TunggalRekor (M–K)436–296Gelar4 WTAPeringkat tertinggiNo. 6 (7 Juni 2010)Peringkat saat iniNo. 6 (24 Januari 2011)Hasil terbaik di Grand Slam (tunggal)Australia TerbukaPF (2011)Prancis TerbukaM (2010)…
This is a list of Japanese infantry divisions of the Imperial Japanese Army. During World War II, the IJA organized three Guards Divisions and over 220 infantry divisions of various types(A/Reinforced,B/Standard,C/Counter-insurgency). On 7 December the IJA had two divisions serving in Japan/Korea and 50 serving abroad, most in China. During the war another 117 were raised for foreign service and 56 were raised for national defense. These totaled 223 including the Imperial Guard. Additionally one…
Storia dell'alfabeto Media età del bronzo XIX secolo a.C. Ugaritico XV secolo a.C. Proto-cananeo XV secolo a.C. Fenicio XIV–XI secolo a.C. Paleo-ebraico X secolo a.C. Samaritano VI secolo a.C. Aramaico VIII secolo a.C. Brāhmī VI secolo a.C. Devanāgarī VIII secolo d.C. Tibetano VII secolo d.C. Khmer/giavanese IX secolo d.C. Ebraico III secolo a.C. Siriaco II secolo a.C. Arabo IV secolo d.C. Pahlavi III secolo a.C. Avestico IV secolo d.C. Kharoshthi III secolo a.C. Palmireno I secolo a.C. G…